Tips Pemilihan Jas Hujan Buat Bikers

Sedang derasnya curah hujan di Indonesia memaksa pengendara sepeda motor mensiasati aktifitasnya agar bisa tetap terlaksana sekaligus aman. Lalu bagaimana tips pemilihan jas hujan untuk para bikers, berikut adalah paparan singkatnya.

1. Investasi Panjang. Maksudnya adalah dengan membeli jas hujan dengan kategori terbaik. Dari sisi harga tentu banyak pilihannya seperti jas hujan berbahan plastik (jenis HDPE) yang biasanya hanya oke saat dikenakan darurat. Lalu ada yang ber-materikan PVC press dengan harga medium sementara yang teratas biasanya ber-bahan parasut jahitan. Makin bagus bahannya sudah pasti daya redam jaket terhadap air semakin baik.
2. Main Brand. Ada harga ada kualitas tentunya jadi idiom biasa karena memang disitu padanannya. Agar tidak salah sempatkan survey kecil-kecilan kepada sesama teman yang sudah pakai hingga pilihan kualitas bahan hingga pewarnaan dan jahitan.
3. Beli Model Baju-Celana. Pilihan jas hujan model ponco tentunya salah karena banyak potensi tersangkut roda hingga gir, apalagi jika dipakai oleh pembonceng. Jangan salah karena beberapa Rumah Sakit punya beberapa catatan lumayan tentang data para korban yang pernah tersangkut dan dilarikan ke RS.
4. Pilih Warna Terang. Hindari warna hitam karena cenderung tidak punya kemampuan memantulkan cahaya. Warna-warna terang stabilo seperti kuning, oranye hingga merah menyala cocok menusuk mata karena pada saat hujan visibiltas pengendara dimata pengendara lain menjadi penting.
5. Satu Size Lebih Tinggi. Kenapa? Kesamaan ukuran jaket motor dengan jas hujan akan membuat pengendara kesulitan melakukan kinerja lepas pakai singkat dan cenderung akan membuat tubuh pengendara lebih sesak kepanasan. Naikkan satu tingkat misal jaket motornya L lalu jas hujannya XL. Disesuaikan saja.

Nah dengan pemilihan yang baik dan kecepatan pemakaian saat hujan untuk terus berkendara menjadi penting, cara ini jadi bisa jadi cara kamu untuk menjadi pengendara berkualitas yang punya pemahaman #Nyetirlebihbaik. (jess)