Pemakaian Hijab Saat Berkendara

Salah satu penyumbang populasi pemotor di Indonesia adalah kaum hawa, secara spesifik adalah mereka yang menggunakan hijab saat berkendara. Pemotor lain kadang melihatnya merepotkan karena desain hijab serta kain panjangnya yang berpotensi mencelakakan, tapi akun Instagram @nazasalamah coba memberikan tips agar pengendara berhijab bisa tetap berkendara secara aman dan nyaman. Beirkut kami sadurkan dan bisa langsung diterapkan.

  1. Gunakan Hijab yang Nyaman.
    Nyaman adalah salah satu kunci agar berkendara tetap bisa aman. Akun tersebut bilang pilihlah bahan yang tidak licin, tidak mudah kusut dan gunakan inner (dalaman hijab) yang menyerap keringat (inner kaos/rajut) tujuannya semata-mata agar tidak panas.
  2. Hindari Pakai Bros dan Pentul Berlebihan.
    Penggunaan bros dan jarum pentul yang terlalu banyak dapat membahayakan. Akun tersebut menyarankan agar menggunakan hijab instan, selain aman tapi juga mudah dan cepat. Jika ada kebutuhan penggantian hijab yang lebih bagus dan sesuai acara bisa langsung diganti di tempat tujuan. Urusan safety tetap nomor satu lho.
  3. Jangan Lupa Pakai Helm.
    Naik motor pakai helm itu kudu ya. Keselamatan lebih penting dan jangan malas pakai helm hanya karena sudah pakai hijab. Pastikan hijab yang digunakan aman dan nyaman saat berkendara.

Dan patut diingat, tips ini dapat berlaku bagi si pemotor dan si pembonceng lho karena kita sebagai pihak yang ada di atas motor wajib mengedepankan keselamatan berkendara. Junjung tinggi keselamatan berkendara ya. Yuk #NyetirLebihBaik. (jess) : Foto : IG Mita Moto

0 comments on “Pemakaian Hijab Saat BerkendaraAdd yours →

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *