Apa sih yang paling ditakuti saat berkendara dengan sepeda motor, salah satunya pasti saat terjatuh. Fenomena jatuh ini bisa terjadi salah satunya lantaran pengendara tak mampu menyamakan irama antara tiga faktor berikut yaitu distribusi bobot hingga kecepatan dan lintasan yang dilalui. Ketika jatuh tadi pengendara akan dihadapkan dalam skenario jatuh secara “Low Side” atau secara “High Side”. Nah berikut adalah perbedaan jatuh Low Side dan High Side untuk kamu ketahui.
HIGH SIDE. Jatuh High Side bisa jadi skenario jatuh terburuk yang pernah ada dimana kondisi ini terjadi akibat ban belakang kehilangan traksi namun secara tiba-tiba menggenggam kembali. Diperparah biasanya karena ada sentuhan di rem depan yang membuat motor jadi ketapel yang bisa menerbangkan pengendara ke depan dengan keras. Di arena MotoGP nama Jorge Lorenzo “gemar” menampilkan aksi ini. Tingkatan keparahan melebih jatuh Low Side karena badan akan menghantam keras aspal setelah terbang ke udara. Cedera bisa muncul dalam beberapa hasil yang umumnya berakhir cedera parah.
LOW SIDE. Menyangkut tingkat keparahan, jatuh Low Side tidak seberbahaya jatuh High Side. Tapi jelas yang namanya kecelakaan pasti merugikan. Jatuh Low Side terjadinya karena ban kehilangan traksi terhadap aspal. Bisa karena kondisi licin pada lintasan atau saat gerakan dua roda tidak seirama. Pengendara bisa “ndlosor” dengan badan menggesek aspal dengan keras. Dalam kondisi ini ketergantungan pada Safety Gear jadi tinggi. Alih-alih bebas luka, penggunaan gear secara minim rentan membuat tubuh cedera akibat gesekan. Terbayang?
Jalan raya memang menjadi medan yang menakutkan jika dihadapkan dalam dua skenario jatuh ini. Jika di lintasan balap gaya “jatuh” ini bisa dibilang “keren” dan jadi aksi menarik di panggung balap maka keadaan di jalan raya akan menampilkan hal yang berbeda.
Nah terbayang kan sekarang “gaya jatuh” mana yang bisa kapan saja menyergap pengendara jika salah ambil perhitungan dalam sepersekian detik. Hati-hati di jalan dan yuk #Nyetirlebihbaik . (jess) | Foto : Google.
0 comments on “Perbedaan Kecelakaan Jatuh Low Side dan High Side” Add yours →